Tidak Menghalangi Tekad Bulat Suami
Kapankah istri dapat dianggap menghalangi tekad suaminya? Yaitu ketika istri tidak lagi memiliki semangat, harapan, dan impian dalam hidupnya. Istri hanya menghadapkan wajah sepenuhnya ke masa sekarang, jiwanya statis, dan tidak pernah berusaha keluar dari keadaan ini. Bagi istri masa depan, berbagai macam ide, dan semua tujuan yang ditetakan oleh suaminya hanya omong kosong belaka. Bahkan, istri pun tidak mengetahui pemikiran suaminya baik yang kecil maupun yang besar. Wanita seperti ini selalu tetap berdiri di tempatnya bergerak sedikit pun, seperti patung yang diam di tempat dan tidak pernah berpindah. Kemudian akan terperosok ke dalam suasana dingin. Semua khayalan dan cita-citanya hilang.
Jika kita bandingkan wanita yang menjadi penghalang suami dengan wanita penyejuk hati yang selalu menjadi fokus pandangan kita, keduanya jelas memiliki kepribadian yang berbeda. Wanita penyejuk hati memiliki kesiapan untuk membuka diri pada kehidupan. Memiliki kesiapan untuk membuka diri pada kehidupan. Mereka sabar, selalu melakukan pembaharuan, berfikir tentang masalah-masalah besar dan mengerjakan pekerjaan yang bermanfaat, memiliki cita-cita, selalu belajar, menikmati segala sesuatu, dan bekerja secara kreatif. Sementara itu, wanita yang dianggap menghalangi tekad suami selalu menyusahkan suami memiliki kebalikan dari sifat-sifat di atas. Ia terpaku dengan situasi dalam lingkungannya selalu mengeluh dan berwajah muram, statis selalu bergantung pada rutinitas cenderung oportunis tidak memiliki keinginan untuk membangun. Bahkan ia cenderung selalu melakukan kerusakan terpaku pada kejenuhan dan tidak mampu berinovasi untuk menghilangkan kejenuhan itu. Demikian perbedaan antara kedua tipe wanita tersebut.
--------------------------Resep Masakan Rumahan
Syafa Aulia Rahmah
Info Warga Jateng
Mancing Gayeng
Yuni Almus
Tidak ada komentar:
Komentar baru tidak diizinkan.